Rabu, 24 April 2013


Kinerja dan Prospek Gemilang, DYAN Potensi Tembus Resistancenya, Di tahun 2012 kemarin, PT Dyandra Media International Tbk. (DYAN) berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 69% menjadi Rp. 624 miliar dari sebelumnya Rp. 368 miliar. Sementara itu, laba bersih perusahaan juga bertumbuh hampir 3,5 kali lipat, dari Rp.14,4 miliar menjadi Rp. 64,9 miliar. Total asset perusahaan juga tumbuh dari Rp. 1,056 triliun menjadi Rp. 1,418 triliun di tahun 2012 ini. Sedangkan total ekuitas juga naik dari Rp. 368 miliar menjadi Rp. 553 miliar.
Sebagai informasi, DYAN memiliki 4 segmen anak usaha, yaitu PT Dyandra Promosindo sebagai penyelenggaraan pameran dan acara, PT Dyamall Graha Utama sebagai perusahaan pendukung penyelenggaraan pameran dan acara, PT Nusa Dua Indonesia sebagai pusat konvensi dan pameran, serta PT Graha Multi Utama sebagai pengelola bisnis hotel.
Di tahun 2013 ini sendiri, DYAN optimis bahwa perusahaan akan terus tumbuh dan berkembang. Diperkirakan pendapatan perseroan akan meningkat sebesar 70% dan laba bersih perseroan akan tumbuh sebesar 30%-35%. Manajemen optimis akan hal ini dengan adanya 4 hotel baru yang akan beroperasi di tahun ini serta telah beroperasinya BNDCC tahap II.
Selain itu, Untuk mendukung dan merealisasikan target tersebut, DYAN telah mendirikan usaha Joint Venture dengan Tarsus Group dan UBMMG Holdings SDN BHD yang bergerak di segmen penyelenggaraan acara dan pameran. Disamping itu, DYAN juga telah membangun usaha baru, yakni PT Dyandra Amaradan yang bergerak di bidang impresariat (showbiz).
Lebih lanjutnya, di tahun 2013 ini, DYAN menargetkan akan melakukan 10 showbiz, dimana tahun 2012 lalu, DYAN hanya berhasil menggelar 3 showbiz. Selain itu, hingga akhir Q1 2013 ini, DYAN telah berhasil menggelar 60 event dari target 700 events. Sebagai informasi tambahan, saat ini DYAN tengah membangunan convention hall yang memiliki luas 4 kali lebih besar dari convention hall Jakarta Convention Hall (JCC).
Saham yang baru saja melantai di bursa saham Indonesia sejak 25 Maret 2013 lalu ini tengah berada pada masa bearishnya. Dibuka pada Rp. 420,00 saat IPO, saat ini DYAN berada di level harga Rp. 375,00, atau telah turun sekitar 45 poin (10,7%). Saat ini, support dan resistance DYAN masing-masing berada di level Rp. 360,00 dan Rp. 380,00.
Pada penutupan perdagangan kemarin (24/04), DYAN bertengger di level harga Rp. 380,00, naik 5 poin (1,33%). Total transaksinya sendiri sebanyak 281 kali dengan total volume sebesar 29489 lot dan total value Rp. 5,556 miliar.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting berpendapat bahwa dengan kinerjanya yang semakin cemerlang dan berbagai inovasi yang dilakukan perusahaan kedepannya, saham ini berpotensi untuk menembus resistancenya dalam jangka pendek. Jika saham yang memiliki ROA dan ROE masing-masing sebesar 5% dan 18% ini mampu menembus resistancenya saat ini, maka target harga berikutnya akan berada di Rp. 400,00.

saham, belajar saham, training saham, pasar modal
Pilihan Jadwal Training:
Sabtu & Senin, 20 & 22 April 2013
Sabtu & Senin, 26 & 28 Oktober 2013
Sabtu: jam 10.00 - 17.00
Senin: jam 10.00 - 12.00
Biaya Training: Rp.2.000.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)
Early Bird: Rp.1.500.000 (untuk pembayaran min.5 hari sebelum jadwal kelas)
Informasi: Taofan 0896 6322 7261 / Maria 0852 8821 1275
Office: 021-6336348 / Fax: 021-6336204

Registrasi :


foxyform

0 komentar:

Posting Komentar